Bali, BIN-RI.COM Wantannas RI melaksanakan kunjungan kerja ke Polda Bali, Selasa (27/8/2024). Kedatangan Wantannas diterima Wakapolda Bali, Brigjen Pol. Dr. I Gusti Kade Budhi Harryarsana, S.I.K., S.H., M.Hum. di Lounge Sura Dwipa Sarvabhavena.
Sekretaris Jendral Wantannas RI, Laksamana Madya TNI Dr. T.S.N.B Hutabarat, M.M.S. mengatakan, kedatangannya ke Bali untuk menyusun draft naskah rancangan kebijakan strategi (ranjakstra) tentang digital tourism dalam menghadapi tren digital nomad dalam rangka ketahanan nasional.
Menurut jenderal bintang tiga di pundak ini, Bali merupakan salah satu destinasi wisata unggulan yang tidak hanya menarik bagi wisatawan domestik tetapi juga mancanegara, termasuk mereka yang kini dikenal dengan sebutan digital nomad.
Fenomena digital nomad ini membawa dinamika baru di berbagai bidang, khususnya di sektor pariwisata dan keamanan. Digital nomad adalah kelompok profesional yang bekerja secara remote dan sering berpindah tempat, dengan Bali menjadi salah satu tujuan favorit mereka.
“Kehadiran mereka tentu membawa dampak positif dari sisi ekonomi, namun juga menghadirkan tantangan tersendiri dari sisi keamanan,” ujarnya.
Laksamana Madya TNI Dr. T.S.N.B Hutabarat mengungkapkan bahwa keamanan adalah salah satu pilar utama dalam menjaga stabilitas dan ketahanan nasional. Kehadiran digital nomad dalam jumlah yang terus meningkat menuntut untuk mengembangkan pendekatan keamanan yang adaptif.
“Kita harus memastikan bahwa Bali tetap menjadi destinasi yang aman, nyaman, dan kondusif bagi semua, termasuk bagi penduduk lokal dan para pendatang,” tegas Sekretaris Jendral Wantannas RI didampingi Mayor Jenderal TNI Dr. Tri Yuniarto, S.AP., M.Si., M.Tr.(Han), Brigadir Jenderal TNI Heriyanta I Sembiring, S.IP., M.Si., Pembina Utama Dr. Ir. Hendri F. Windarto, M.Eng., Kolonel Cke Sri Adi Trio W.P., Kolonel Laut (P) R. Firman Noegraha W., Kombes Pol. I Kade Utama Wijaya, S.I.K., M.H. dan Kolonel Inf. Budijanto.
Dijelaskannya bahwa dalam konteks ini, peran Kepolisian Daerah Bali menjadi sangat strategis. Harus disadari bahwa keamanan bukan hanya soal menjaga ketertiban, tetapi juga melibatkan pengawasan yang ketat terhadap dinamika sosial dan budaya yang berkembang akibat masuknya pengaruh global, termasuk dari para digital nomad. Untuk itu, perlu dilakukan antisipasi potensi ancaman, baik dari segi kriminalitas, keamanan siber, maupun ancaman terhadap nilai-nilai budaya lokal.
Menanggapi apa yang disampaikan Sekretaris Jendral Wantannas, Wakapolda Bali Brigjen Pol. Dr. I Gusti Kade Budhi Harryarsana, S.I.K., S.H., M.Hum. didampingi Irwasda, Karo SDM, Direktur Reserse Narkoba dan Kasubdit Cyber menyampaikan, Polda Bali siap mendukung dan memfasilitasi kegiatan dari Tim Wantannas selama di Bali.
“Kami harap dengan adanya kunjungan dari Tim Wantannas ini bisa membantu kami dari Polda Bali untuk memberikan dampak positif kepada masyarakat terkait digital tourism dalam menghadapi tren digital nomad. Sekali lagi, kami siap dan akan mendukung sepenuhnya,” kata Wakapolda Bali.