Polri  

Polrestabes Surabaya Gelar Pres Konference Terkait Pengungkapan Kasus Curanmor

IMG 20250116 WA0035

Surabaya, BIN-RI.COM – Kegelisahan masyarakat Surabaya terkait maraknya kejahatan curanmor, Polrestabes Surabaya Gelar Pres Konference, bertempat di Lapangan A Kapolrestabes Surabaya Terkait mengungkap Kasus Curamor, pencurian kendaraan bermotor di Surabaya, Kamis (16/1/2024) sekira pukul 11.00 wib.

Sudah lama warga Surabaya resah karena maraknya curanmor. Hal ini Polrestabes Surabaya menanggapi dan telah dibentuk tim khusus untuk mengupayakan memberantas, pencegahan dan penegakan hukum.

Dalam penyampaiannya Kapolrestabes Surabaya bahwa, tim ini telah berhasil mengungkap berbagai kasus curanmor yang telah terjadi di wilayah Surabaya.

Kombes Pol. Lutfi Kapolrestabes Surabaya membeberkan, Dalam periode Desember hingga saat ini, sebanyak 32 tersangka berhasil diamankan dengan total 62 tempat kejadian perkara (TKP) yang diungkap.

“Kami masih terus mengembangkan penyelidikan karena yakin masih ada TKP lain yang dilakukan oleh para pelaku,” ungkap Kombes Pol Lutfi Surabaya.

Lebih lanjut, Kombes Pol Lutfi juga mengingatkan bahwa, tidak akan ada toleransi bagi pelaku curanmor.

“Kami akan terus mengejar pelaku-pelaku yang membuat resah warga Surabaya,” ujarnya.

Hasil dari olah TKP bahwa pengungkapan kasus ini, polisi berhasil amankan 14 unit sepeda motor. Kendaraan yang sudah ditemukan akan dikembalikan kepada pemiliknya tanpa biaya apapun.

Polisi juga meminta masyarakat lebih waspada dalam menjaga kendaraan mereka, termasuk selalu mengunci stang dan menambahkan kunci ganda sebagai pengaman tambahan.

Dari dulu modus operandi yang digunakan pelaku sebagian besar masih menggunakan kunci palsu. Namun, ada juga modus baru di mana pelaku memilih sepeda motor yang tidak dikunci stang, kemudian membawanya dengan cara didorong oleh rekannya.

Dari pemeriksaan, juga ditemukan bahwa di 10 TKP, kunci kendaraan masih melekat di sepeda motor saat dicuri.

“Mengimbau masyarakat untuk memarkir kendaraan di tempat yang aman, selalu mengunci stang, dan tidak meninggalkan kunci di kendaraan,” jelas Kapolrestabes. Kombespol Luthfie

Kapolrestabes akan terus melakukan razia di berbagai wilayah dan meminta kepada masyarakat yang menjadi korban curanmor untuk segera melapor ke Polsek terdekat.

“Kami telah menginstruksikan setiap Polsek untuk segera menyebarluaskan informasi curanmor kepada seluruh jajaran dan melakukan razia skala kecil demi menekan angka kejahatan ini,” pungkasnya

Pada saat pengungkapan Telah diamankan barang bukti yang ditemukan sebagaimana perintah dari bapak Kapolda bapak Kapolri maka barang tersebut kembalikan kepada pemiliknya secara gratis.

“Kepada masyarakat untuk peduli terhadap barang-barang yang kita miliki peduli terhadap lingkungan kita mari kita ciptakan suasana Aman damai dan kondusif,” tutupnya.